top of page
Search
donaaldona6

Penghematan Pemasaran dengan Media Sosial



Implementasi media sosial untuk brand tentu harus melalui perencanaan yang jelas dan strategi serta evaluasi yang terukur. Penggunaan media sosial bagi masing-masing brand tergantung pada brand itu sendiri. Setidaknya ada empat fungsi utama yang dapat dilakukan perusahaan atau brand melalui media sosial (Aditya, et.al, 2013). Oleh sebab itu, sekarang sudah banyak digital agency yang menawarkan jasa social media marketing yang membantu mengelola dan mengoptimalkan pemasaran di media sosial.


Pertama, media pemasaran. Penggunaan media sosial dapat dilakukan saat harus melakukan penghematan anggaran pemasaran dengan menciptakan media sendiri seperti Fan Page di Facebook. Potensi jangkauannya dapat melebihi media cetak konvensional manapun. Kekuatan media sosial sebagai media pemasaran tidak diragukan lagi karena efek viral yang dapat menyebar dengan sangat cepat.


Ketiga, alat sales channel improvement. Contoh sukses di Indonesia yang menarik adalah Keripik Mak Icih. Dengan memanfatkan media sosial sebagai media pemasaran, perusahaan mampu meraih omset besar. Pada dasarnya yang diterapkan adalah media sosial sebagai platform amplifikator pesan pemasaran, bukan sebagai direct sales channel.


Keempat, saluran pelengkap layanan pelanggan (customer care). Media sosial memiliki keunggulan yang sangat membantu brand untuk memaksimalkan fungsi layanan kepada pelanggan. Twitter memiliki fitur keyword searchable, sehingga dengan perangkat sederhana perusahaan dapat proaktif mencari permasalahan dan keluhan pelanggan kemudian melakukan segera pendekatan pada konsumen tersebut melalui akun Twitter-nya. Sementara Facebook dilengkapi dengan embedded application untuk layanan pelanggan. Parature merupakan salah satu aplikasi customer care paling popular yang terintegrasi dengan Facebook.


Kedua, bagian komunitas produk. Hampir semua perusahaan yang memanfaatkan media sosial di Indonesia menjadikannya sebagai sebuah komunitas produk, berusaha menjadi akrab dengan konsumen dengan tetap menyadari bahwa media sosial bersifat horisontal. Posisi produsen dengan konsumen setara. Media sosial menjadi media virtual tempat berkumpul, berinteraksi, saling menyapa dan berbagi. Kesamaan ketertarikan menjadikan media sosial sebagai ‘rumah’ bagi sekumpulan orang yang disebut dengan komunitas.Kedua, bagian komunitas produk. Hampir semua perusahaan yang memanfaatkan media sosial di Indonesia menjadikannya sebagai sebuah komunitas produk, berusaha menjadi akrab dengan konsumen dengan tetap menyadari bahwa media sosial bersifat horisontal. Posisi produsen dengan konsumen setara. Bahkan, saat ini sudah banyak perusahaan yang menggunakan jasa social media marketing untuk membantu mengelola pemasaran di media sosial. Media sosial menjadi media virtual tempat berkumpul, berinteraksi, saling menyapa dan berbagi. Kesamaan ketertarikan menjadikan media sosial sebagai ‘rumah’ bagi sekumpulan orang yang disebut dengan komunitas.

2 views0 comments

Comments


bottom of page